International Game Technology (IGT) mengumumkan laba bersih kuartal pertama sebesar $23 juta dengan pendapatan $1,06 miliar pada hari Selasa.. Per saham, perusahaan yang berbasis di London itu mengatakan mendapat untung 11 pence; dan laba, disesuaikan dengan biaya tidak berulang, adalah 49 sen per saham. Hasilnya, yang mengalahkan ekspektasi Wall Street, didukung oleh pertumbuhan 8% dalam penjualan toko yang sama di Global Lottery dan pertumbuhan pendapatan dua digit di Global Gaming dan PlayDigital..

Pendapatan untuk periode tiga bulan, naik sedikit 0,8% dari kuartal yang sama tahun lalu, berada di atas ekspektasi empat analis yang disurvei oleh Zacks, yaitu $1,03 miliar. Tetapi Hasil keuangan juga mengalahkan ekspektasi untuk IGT, dengan CEO Vince Sadusky mengatakan kuartal tersebut telah membantu perusahaan menegaskan prospek setahun penuhnya..

“Hasil kuartal pertama kami melebihi ekspektasi dan menempatkan kami dengan kuat di jalur yang tepat untuk mencapai prospek setahun penuh kami,” kata eksekutif tersebut, menghubungkan kesuksesan kuartal tersebut dengan kinerja di segmen Global Lottery, Global Gaming, dan PlayDigital. Sementara Global Lottery turun 8,2% menjadi $624 juta, karena penjualan bisnis layanan pedagang Italia IGT, pendapatan Global Gaming and Play Digital mengalami pertumbuhan dua digit.17,2% dan 17%, masing-masing.

“Inovasi yang menarik dan kekuatan yang berkelanjutan dalam permintaan pelanggan dan pemain mendorong momentum di segmen Global Lottery, Global Gaming, dan PlayDigital kami,” tambah Sadusky.. “Hal ini terlihat jelas dalam indikator kinerja utama yang sangat baik yang dicapai pada kuartal ini. Kami percaya bahwa eksekusi terfokus dari strategi Grow, Innovate, dan Optimize kami harus menciptakan nilai yang signifikan saat kami bergerak menuju tujuan 2025 kami.”

Dalam laporannya, perusahaan membagi pendapatan untuk periode tersebut berdasarkan segmen, mencatat hal itu mencapai $381 juta untuk segmen game global, sedangkan pendapatan PlayDigital melebihi $55 juta. Berdasarkan lokasi, pendapatan dari AS dan Kanada meningkat 11,4% menjadi $666 juta, sementara Italia turun 18,4%, sebagian karena penjualan tersebut di pasar ini. Pendapatan layanan merupakan bagian terbesar dari pendapatan kuartal pertama sebesar $846 juta, sedangkan penjualan produk menghasilkan $215 juta sisanya.

Bersamaan dengan laporan keuangannya, IGT membagikan proyeksinya untuk kuartal kedua tahun ini. Perusahaan mengharapkan pendapatan $1 miliar dan margin laba operasi sebesar 22-24%. Dan bagaimana untuk setahun penuh, pendapatan diharapkan berada di kisaran $4,1 hingga $4,3 miliardan kas dari operasi diperkirakan antara $900 juta dan $1 miliar.

“Awal yang kuat untuk tahun ini mencakup perolehan arus kas yang signifikan dan peningkatan lebih lanjut dalam profil kredit kami,” kata Max Chiara, kepala keuangan IGT.. “Peningkatan berkelanjutan dalam net debt leverage memperkuat keyakinan kami untuk mencapai ujung bawah dari kisaran target 2,5x – 3,5x pada tahun 2025. Kami berfokus pada peningkatan fleksibilitas keuangan, kelincahan operasional, dan mempertahankan disiplin biaya, yang semuanya akan memungkinkan pencapaian target margin dan arus kas 2025 kami bahkan di lingkungan ekonomi makro yang tidak menentu saat ini.”

Lihat laporan lengkap Q1 2023 IGT di sini.